sejarah masuknya Islam ke indonesia

Seperti yang kita ketahui, Indonesia adalah negara dengan mayoritas penduduknya merupakan penganut agama Islam. Berdasarkan sensus penduduk yang dilakukan pemerintah pada tahun 2010, jumlah umat Islam di Indonesia yaitu lebih dari 200 juta orang. Tentu kita sebagai orang Indonesia yang beragama Islam harus tau mengenai sejarah masuknya agama Islam di Indonesia. Oleh sebab itu, penulis pada kesempatan kali ini akan mengulas mengenai Sejarah Masuknya Islam ke Indonesia.

Sejarah Singkat Nabi Muhammad Dari Lahir Hingga Wafat

Sejarah Singkat Nabi Muhammad SAW Terlengkap – tidak akan selesai tertuang dalam jutaan bahkan miliaran untuk mengingat dan menguraikan sejarahnya Nabiyullah Muhammad SAW dari awal hingga akhir hayatnya. Tetapi untuk waktu kali ini, satujam hanya menguraikan sedikit saja sejarah singkat nabi Muhammad SAW.

Abu Bakar

Abu Bakar termasuk di antara mereka yang paling awal memeluk Islam. Setelah Nabi Muhammad SAW wafat, Abu Bakar menjadi khalifahIslam yang pertama pada tahun 632 hingga tahun 634 M. Lahir dengan nama Abdullah bin Abi Quhafah, ia adalah satu di antara empat khalifah yang diberi gelar Khulafaur Rasyidin atau khalifah yang diberi petunjuk.

Umar bin Khattab

Umar bin Khattab bin Nafiel bin Abdul Uzza atau lebih dikenal dengan Umar bin Khattab (581 – November 644) adalah salah seorang sahabat Nabi Muhammad S.A.W yang juga adalah khalifah kedua Islam (634-644). Umar juga merupakan satu di antara empat orang Khalifah yang digolongkan sebagai Khalifah yang diberi petunjuk (Khulafaur Rasyidin). Ia memiliki panggilan (kuniyyah) Abu Hafshoh.

Ali bin Abi Thalib

Ali bin Abi Thalib adalah orang yang paling awal memeluk agama Islam (assabiqunal awwalun), sepupu Rasullullah Saw., dan juga khalifah terakhir dalam kekhalifahan Kulafaur Rasyidin menurut pandangan Sunni. Namun bagi Islam Syiah, Ali adalah khalifah pertama dan juga imam pertama dari 12 imam Syiah.

Jumat, 05 Juni 2015

6 Makanan yang bisa mencegah sembelit

Wajib dicoba! 6 Makanan yang bisa mencegah sembelit

Reporter : Destriyana | Sabtu, 30 Mei 2015 04:07

Wajib dicoba! 6 Makanan yang bisa mencegah sembelit
Ilustrasi Sakit Perut. ©2014 Merdeka.com
Merdeka.com - Sembelit bisa sangat menyakitkan dan membuat Anda menderita perut kembung. Rata-rata orang dewasa membutuhkan sekitar 25-30 gram serat per hari untuk mencegah sembelit. Selain menyertakan makanan kaya serat, Anda juga harus minum air putih sebanyak 8-10 gelar per hari. Berikut adalah beberapa makanan yang bisa membantu Anda mencegah sembelit.

1. Buah pir
Pir dianggap sebagai obat pencahar alami. Buah ini juga dapat meringankan pergerakan tinja ketika melalui usus.

2. Wortel
Penuh serat, wortel mentah merupakan makanan yang dapat meningkatkan gerakan tinja Anda. Ingat, jika Anda ingin mencegah sembelit dengan wortel, pastikan Anda memakannya dalam keadaan mentah. Sebab, wortel yang telah dimasak justru dapat menyebabkan sembelit.

3. Nanas
Nanas dapat membantu mengatur sistem pencernaan sehingga Anda bisa menghindari sembelit.

4. Apel
Apel bisa menjadi obat untuk sembelit. Selain kaya vitamin C, apel juga mengandung banyak serat. Satu apel mengandung sekitar 3,3 gram serat.

5. Pepaya
Pepaya merupakan obat pencahar alami bagi Anda yang mengalami sembelit. Buah tinggi serat ini bisa memperlancar pencernaan Anda dan mencegah sembelit.

6. Brokoli
Brokoli merupakan sumber serat yang baik untuk tubuh. Brokoli juga rendah lemak dan kaya nutrisi. Untuk mempertahankan kandungan serat dalam brokoli, jangan memasaknya terlalu lama.

Inilah enam makanan yang bisa membantu Anda mencegah sembelit. Semoga bermanfaat!
luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com